Install LAMP Server di Ubuntu VM Microsoft Azure

 

Microsoft Azure adalah layanan cloud yang disediakan oleh Microsoft dan merupakan salah satu layanan cloud yang banyak digunakan oleh para developer. Microsoft Azure menyediakan berbagai macam layanan seperti IaaS, PaaS dan SaaS.  Pada artikel ini, akan menjelaskan bagaimana Cara Install LAMP Server di Ubuntu VM Microsoft Azure. Virtual Machine (selanjutnya disingkat VM) merupakan salah satu layanan PaaS dari berbagai macam layanan PaaS yang disediakan oleh Microsoft Azure.

Pada artikel ini akan membuat sebuah virtual machine dengan sistem operasi Ubuntu 14.04, kemudian mengaktifkan port 80 agar vm tersebut dapat diakses dan menerima trafik masuk dari internet, hingga tahap terakhir tentang penjelasan mengenai perintah-perintah yang digunakan untuk men-install LAMP server di Ubuntu VM yang sudah dibuat.

Untuk dapat mengikuti artikel ini, harus telah memiliki subscription Microsoft Azure. Jika belum, bisa mendaftar pada program Visual Studio Dev Essentials. Cukup daftar menggunakan email Microsoft seperti outlook, live dan hotmail, kemudian akan mendapatkan credit azure sebesar 200 USD. Link untuk mendaftar bisa dibaca pada : Cara Daftar Free Microsoft Azure

Membuat Virtual Machine

Buka situs portal.azure.com dari browser, lalu masuk menggunakan email yang sudah memiliki subscription Microsoft Azure aktif. Jika berhasil, berikut ini adalah halaman utama (dashboard) dari Microsoft Azure.

Tahap berikutnya membuat sebuah virtual machine baru dengan sistem operasi Ubuntu 14.04 dengan resource group baru dengan nama LAMPstack. Klik New dan search ubuntu pada kolom pencarian bertuliskan search the marketplace, lalu Enter.

Jika sudah muncul beberapa pilihan, cari dan pilihlah Ubuntu Server 14.04 LTS.

Apabila tampilan dashboard utama sudah seperti gambar di bawah ini, klik Create.

Makan akan ditampilkan konfigurasi untuk mengatur keperluan vm atau server Ubuntu yang akan dibuat. Konfigurasi utama merupakan pembuatan nama virtual machine, username dan password yang nanti digunakan untuk login pada vm atau server ubuntu tersebut. Jangan lupa untuk membuat resource group baru dengan nama LAMPstack.

Setelah ittu menentukan ukuran dari vm yang ingin dibuat. Pada artikel ini  memilih B1S Standard. Kemudian, klik Select

Untuk bagian konfigurasi ketiga, dapat langsung dilewati step dengan cara klik OK pada bagian bawah. Terakhir, bagian ke-4 adalah halaman persetujuan. Beri tanda checklist, kemudian klik Create.

Tunggu hingga  mendapatkan notifikasi bahwa vm sudah berhasil dibuat. Jika sudah berhasil, berikut adalah tampilan utama yang akan terlihat.

Catatlah ip address vm atau server tersebut untuk digunakan pada tahap selanjutnya

Membuka Port 80

Buka port 80, agar dapat mengakses vm tersebut menggunakan ip address melalui browser. dalam menu tutorialVM, cari menu Networking dan pilih add inbound port rule.

Isikan pengaturan tersebut sama seperti gambar di bawah ini, kemudian klik OK

Install Apache, MySQL dan PHP

Pertama, buka aplikasi Bash on Ubuntu on Windows, kemudian login ke dalam vm yang telah dibuat dengan cara mengetikan perintah berikut, lalu tekan Enter:

ssh username@ipaddress

Contoh:

ssh fadliariefianto@52.187.29.69

Lalu isikan password,  yang dibuat pada tahap konfigurasi vm. Jika berhasil, tampilannya akan menjadi seperti gambar di bawah ini.

Jalankan perintah berikut untuk melakukan update, lalu dilanjutkan dengan melakukan instalasi LAMP server.

sudo -s

sudo apt update && sudo apt install lamp-server^

Pada proses ini, akan diminta membuat sebuah password untuk MySQL, langsung pilih OK dan tekan tombol Enter jika tidak ingin memberikan password pada MySQL.

Proses instalasi akan membutuhkan waktu yang cukup lama  dan jika sudah selesai,  makan melakukan pengecekan bahwa semua sudah terinstall dengan baik.

Verifikasi Instalasi dan Konfigurasi

Apache

Cek versi yang terinstall. ketikkan perintah di bawah ini.

apache2 -v

Apache berhasil terinstall, port 80 sudah dibuka sehingga vm atau server dapat diakses melalui browser. Ketikkan ip address kalian pada address bar di dalam browser. Jika berhasil, terlihat halaman default dari apache.

MySQL

Cek versi MySQL yang sudah terinstall dengan perintah di bawah ini, lalu ketikkan perintah berikutnya untuk mengamankan database MySQL yang sudah terinstall.

mysql -V

mysql_secure_installation

PHP

Cek versi PHP yang sudah terinstall dengan perintah berikut:

php -v

Coba buat sebuah file atau halaman yang dapat menampilkan seluruh informasi dari instalasi php tersebut. Silakan ketikkan perintah di bawah ini:

sudo sh -c 'echo "<?php phpinfo(); ?>" > /var/www/html/info.php'

Kemudian buka browser kembali, tambahkan /info.php pada address bar di akhir ip address vm atau server.

ipaddress/info.php

Contoh:

52.187.29.69/info.php

Berikut adalah halaman yang ditampilkan.

maka sampai tahap ini semua telah sukses terinstall